Dalil yang menunjukkan bahwa Nabi SAW pernah bercanda adalah hadits-hadits berikut ini :
كان النبي صلى الله عليه وسلم يمزح ولا يقول إلا حقا .
“Rasululloh SAW adalah orang yang suka bercanda tetapi tidak mengucapkan kecuali ucapan yang benar”.
عن أبي هريرة رضي الله عنه أنهم قالوا يا رسول الله: إنك تداعبنا، قال: إني لا أقول إلا حقا.
Dari Abu Hurairah R.A. bahwa para sahabat bertanya : “Ya Rasulalloh sungguh engkau mau bercanda dengan kami?”. Rasululloh SAW menjawab : “Sungguh aku tidak mengucapkan kecuali ucapan yan benar”.
Pernah Rasulullah SAW berkumpul bersama dengan para sahabatnya. Sajian yang ada di depan mereka adalah Kurma. Setiap kali mereka makan kurma, biji-biji sisanya mereka sisihkan di tempatnya masing-masing.
Ali bin Abi Thalib yang duduk persis di samping Nabi SAW telah menghabiskan cukup banyak kurma. Tentu saja, biji-biji kurma yang ada didepannya menumpuk lebih banyak di bandingkan yang di depan sahabat yang lain, termasuk milik Rasulullah. Karena ingin bercanda diam-diam Ali memindahkan biji kurma miliknya ke tempat biji kurma milik Rasulullah. Saat semua biji kurma sudah berpindah tempat, Ali menggoda Nabi dan berkata :
“Wahai Rasulalloh sepertinya engkau sangat lapar, sehingga makan kurma sangat banyak. Lihat biji-biji kurma di tempatmu menumpuk sangat banyak. Tanpa terkejut atau marah, bahkan sambil tersenyum Nabi SAW membalas candaan Ali dan bersabda : “Ali, justru kamulah yang sangat lapar, sehingga engkau makan kurma-kurma itu berikut biji-bijinya. Lihatlah, tidak ada biji-biji kurma tersisa di depanmu”. Jawaban Nabi SAW tersebut langsung mengundang tawa dari para sabahat yang berkumpul di majelis itu. (MD Royyan).